Oleh: drg. Winarto Chandra, Sp.Perio
Sudah memasuki bulan Ramadhan, nih!
Sebagai umat beragama Islam, wajib bagi kita untuk menjalankan ibadah puasa selama 1 bulan penuh. Ada satu yang unik dari menjalankan ibadah puasa, yaitu munculnya bau mulut. Pola makan yang berubah ternyata dapat menjadi salah satu pemicunya lho!
Menjadi salah satu faktor menurunnya rasa percaya diri, ternyata bau mulut bukan satu-satunya permasalahan gigi dan mulut yang perlu diperhatikan, terlebih di saat Ramadhan seperti sekarang ini, sakit gigi dan mulut kering juga dapat menimbulkan masalah.
Kalian tahu, apa penyebab bau mulut saat puasa?
Bau mulut terjadi karena disebabkan oleh produksi air liur yang berkurang karena tidak ada makanan dan minuman yang masuk ke dalam mulut selama kita berpuasa. Nah, karena jumlah air liur yang berkurang ini membuat bakteri di rongga mulut berkembang biak dengan cepat. Bakteri akan banyak menghasilkan gas yang akan menimbulkan bau tak sedap, sehingga memicu bau mulut.
Tapi jangan khawatir, ada beberapa saran yang bisa kamu lakukan untuk tetap menjaga kesehatan gigi dan mulut, terutama menghilangkan bau mulut.
Apa saja sarannya?
- Sikat gigi 2 kali sehari.
Menyikat gigi 2 kali dalam sehari dapat dilakukan sesaat setelah sahur dan sebelum tidur malam. Hal ini berguna untuk membersihkan sisa makanan yang ada di rongga mulut, yang bisa diubah oleh bakteri menjadi asam yang dapat mengakibatkan bau mulut dan gigi berlubang. - Membersihkan permukaan lidah.
Sebagai salah satu tempat berkumpulnya bakteri, lidah juga perlu dibersihkan. Membersihkan lidah dengan menggosok gigi dilakukan dengan menggunakan alat khusus pembersih lidah. - Berkumur dengan obat kumur.
Penggunaan obat kumur selama puasa dapat dilakukan sekali dalam sehari sebelum tidur malam. Obat kumur dapat memberikan efek anti bakteri selama tidur, saat aktivitas bakteri penyebab bau mulut meningkat dan membersihkan mulut dari sisa makanan yang sulit dijangkau oleh sikat gigi. - Konsumsi air putih yang cukup.
Saat sahur dan berbuka, cukupui tubuh dengan mengkonsumsi air putih 6-8 gelas. Selain bagus untuk mencegah bau mulut, konsumsi air putih dapat membersihkan organ tubuh. - Konsumsi buah dan sayur yang cukup.
Kandungan air dalam buah dan sayur berguna untuk meningkatkan produksi air liur. Selain itu, vitamin dan mineral di dalamnya juga dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut. Hindari konsumsi makanan berbau menyengat saat sahur serta yang mengandung gula berlebih. - Berhenti merokok.
Kandungan tembakau pada rokok bisa menyebabkan bau tak sedap pada mulut, selain itu juga menimbulkan noda kecoklatan pada gigi dan memicu penyakit lainnya. - Melakukan perawatan gigi ke dokter gigi sebelum bulan Ramadhan
Pada awal puasa, sebaiknya datang mengunjungi dokter gigi untuk memeriksakan kondisi gigi dan mulut, serta memastikan bahwa bau mulut yang dialami tidak terjadi karena faktor dari dalam tubuh (maag), gangguan pernapasan atau penyakit lainnya.
Jadikan puasa Ramadhan tahun ini menjadi puasa yang terbaik dalam hidup kita. Tetap jaga kesehatan gigi dan mulut agar puasa lebih lancar dan menjadi percaya diri. Segera hubungi dokter gigi Anda untuk mendapatkan solusi terbaik untuk kesehatan gigi dan mulut. Pendaftaran Klinik Utama Gleneagles serta informasi pemeriksaan dan promo dapat diakses melalui
031-5455470
081334534535
Refrensi: