Lompat ke konten
Home » Blog » Apa saja yang dapat mempengaruhi kadar gula dalam darah?

Apa saja yang dapat mempengaruhi kadar gula dalam darah?

Terdapat beberapa hal yang dapat mempengaruhi kadar gula darah pada penderita diabetes. Setiap orang bereaksi berbeda terhadap berbagai hal yang mempengaruhi kadar gula darah. Perhatikan jenis makanan dan aktivitas tertentu yang mempengaruhi kadar gula darah.

Kopi

Kopi mengandung kafein. Kadar gula darah bisa naik setelah minum kopi, teh, dan minuman energi yang mengandung kafein.

Sugar free / bebas gula”

Jajanan yang berlabel “bebas gula” tetap dapat meningkatkan kadar gula darah karena mengandung zat pati, serat, karbohidrat. Sorbitol dan xylitol (sugar alcohol), menambah rasa manis pada makanan, mengandung karbohidrat yang dapat meningkatkan kadar gula darah. Peningkatan kadar gula darah yang sangat tinggi berbahaya karena menyebabkan kerusakan organ dan mengganggu metabolisme tubuh.

Makanan

Jajanan yang kadar lemaknya tinggi, dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh cukup lama. Pizza, kentang goreng, dan lain-lain makanan gorengan, mengandung tinggi karbohidrat dan lemak. Jenis makanan Cina seperti telur gulung (egg rolls) dan ayam goreng tepung asam manis. 2 jam setelah makan makanan tersebut, lakukan pemeriksaan kadar gula darah.

Dalam keadaan Sakit

Dehidrasi dapat meningkatkan kadar gula darah sampai tinggi, jadi usahakan tetap terhidrasi dengan baik saat sakit flu, yaitu dengan banyak minum air putih. Saat menderita diare dan muntah lebih dari dua jam, atau sakit selama beberapa hari, maka kondisi ini dapat mempengaruhi kadar gula dalam darah. Kadar gula darah meningkat saat tubuh berusaha melawan penyakit. Obat-obatan jenis antibiotik dan dekongestan juga dapat mempengaruhi kadar gula darah.

Stres

Stres menyebabkan tubuh mengeluarkan hormon yang dapat meningkatkan kadar gula darah. Hal ini sering terjadi pada pasien diabetes tipe-2. Kelolalah stres dengan baik, tarik napas panjang, olahraga, rekreasi, konsultasi dengan profesional dan lain-lain.

Minuman olahraga (sport drink)

Saat berolahraga, tubuh akan mengeluarkan banyak cairan berupa keringat. Banyak minum dapat mencegah dehidrasi, tetapi banyak minuman olahraga yang kadar gulanya cukup tinggi. Untuk olahraga sedang selama kurang dari satu jam, cukup minum air putih saja untuk mengganti cairan tubuh yang keluar. Sebelum melakukan olahraga berat, sebaiknya periksa dulu ke dokter untuk mengetahui kondisi tubuh apakah menderita diabetes atau tidak. Apabila hasilnya normal, boleh minum minuman olahraga.

(bersambung).

Informasi dan Pendaftaran Customer Care:


Klinik Utama Rawat Jalan Gleneagles
Jl. Taman Ade Irma Suryani Nasution No. 5 Surabaya
Phone. (031) 5455470
WhatsApp. 081334534535

Oleh: Dr. dr. Herni Suprapti, M.Kes